Skip to main content

Upgrading w3af into GitHub

Mengingat kedatangan Kali atau yang disebut-sebut reinkarnasi Backtrack 6, telah mendorong semua tools yang biasa dipaketkan dalam backtrack berbondong-bondong menggunakan GitHub sebagai repository mereka. Salah satu software audit web yang terkenal ialah w3af. Meski merupakan open-project, w3af bisa disejajarkan dengan perangkat pentest web lainnya semacam acunetix. Bahkan acunetix sendiri merupakan perangkat berbayar.
Disini saya akan menguraikan bagaimana menggunakan repository GitHub dari w3af, setelah sebelumnya menggunakan svn. Pertama-tama kita bisa memindahkan atau menghapus file w3af yang lama (dalam contoh ini saya menghapusnya).
root@h3:~# rm -rf /pentest/web/w3af
Kemudian kita clone git dari repository GitHub w3af (sebelumnya masuk ke direktori /pentest/web terlebih dahulu).
root@h3:~/pentest/web# git clone https://github.com/andresriancho/w3af w3af
Untuk menunjang instalasi w3af, kita butuh python-pip, instalasikan.
root@h3:~/pentest/web# apt-get install python-pip
Lalu gunakan pip untuk melakukan konfigurasi pada direktori w3af.
root@h3:~/pentest/web/w3af# pip install PyGithub GitPython esmre pdfminer futures guess-language cluster msgpack-python python-ntlm && pip install -e git+git://github.com/ramen/phply.git#egg=phply
Sekali lagi gunakan pip untuk melakukan konfigurasi pada direktori w3af.
root@h3:~/pentest/web/w3af# pip install PyGithub GitPython esmre pdfminer futures guess-language cluster msgpack-python python-ntlm
Setelah selesai semua, kini w3af siap digunakan.

Running w3af console

Ini adalah tulisan terakhir saya yang membahas tutorial apapun tentang pentest, karena saya mempertimbangkan untuk segera bermigrasi ke Kali Linux, sebagai bagian dari memperbaharui kemampuan dan lingkungan baru yang nantinya harus saya adaptasi, karena Kali Linux mengambil basis Debian, bukan lagi Ubuntu. Meski sering dianggap sama, namun saya berpikir akan berbeda, sebab Window Managernya pun akan terdapat 2, yakni GNOME 3 dan GNOME 2.

Comments

Popular posts from this blog

Indonesian Dark Wordlist

Indonesian Dark Wordlist adalah proyek baru dari Unlisted Developer yang menghasilkan kumpulan kata (wordlist) berbasiskan pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) untuk berbagai keperluan, misalnya teknik bruteforce atau aircracking . Kami masih melihat proyek-proyek sebelumnya masih tidak jelas kelanjutan proyeknya dalam membuat Wordlist, maka dari itulah kami membuat proyek ini sebagai jembatan kepada teman-teman lain yang membutuhkan wordlist yang lengkap tanpa harus bersusah-susah meng- generate . Mengingat proyek ini masih dalam tahap awal, maka banyak sekali kelemahan-kelamahan yang ada, sehingga kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun, supaya kami bisa berbenah dalam setiap tambahan waktu. Selain itu, kami juga masih membuka peluang kepada teman-teman yang ingin bergabung dalam proyek ini, silahkan menghubungi saya via email atau tinggalkan komentar pada tulisan ini. Tidak ada syarat ketentuan khusus, hanya syarat umum yaitu bisa mengoperasikan komputer (mengerti...

Bypassing Nokia Maps N9

Nokia N9 have maps application, both of Nokia Maps and Nokia Drive are related one to other. But the same problem with Nokia Drive on Nokia N9 also occur in Nokia Maps (see here ). Nokia Maps also need logged in Nokia Account before you can use Nokia Maps. So I think the same way with bypassing Nokia Account in Nokia Drive will be succeed too in Nokia Maps. The same step can be read on my previous post here , until preparing the configuration Nokia Drive download. Okay let's go! First, make sure you have installed Filebox and setting to show hidden files and show root filesystem. Open browser on your N9 and download Modified Nokia Maps Configuration here . Don't press clear when the download has finished, just tap Done. Go to Filebox, and navigate to /home/user/MyDocs/Downloads , you'll found Maps.conf there, copy and paste this file into /home/user/.config/Nokia . But I recommend you if there's existing Nokia Maps Configuration backup it into Maps.conf.bak the ...

Installing Hexedit on Kali Linux

Hexedit, is tool to edit the hex file. Hex file may contain a binary package which can be execute, after it has been compiled from the source code. Remembering on the last Backtrack, this tool still packaged with about over 300 another tools which ready to doing pentest action. But when I have installed Kali Linux, I did not see that tool again. Although there is another tool like GVim, but I more like Hexedit than another tool. Because Hexedit is lightweight. So we don't need a big resource to using that tool. Okay, because I did not found Hexedit on Kali Linux, I will installed it from the Kali or Debian repository. It the best way to installed Hexedit on Kali Linux. First, you need to open the source of your repository at /etc/apt directory. root@h3:~# leafpad /etc/apt/sources.list Second, add the new source of Kali repository (see recommended repository for Kali Linux ), save and exit. deb http://mirror.nus.edu.sg/kali/kali kali main Third, you can running update of apt...